Pidato Prabowo di PBB diyakini bisa jadi magnet investasi

waktu baca 2 menit

Pak Prabowo sekarang di mata dunia sangat diperhitungkan. Jadi, sebenarnya ini momentum baik. Kalau orang sudah dipercaya, mau minta apa saja pasti bisa.

Jakarta (KABARIN) - Pidato Presiden Prabowo Subianto di Sidang Majelis Umum PBB di New York ternyata nggak cuma soal diplomasi politik aja, tapi juga dinilai bisa jadi pintu masuk buat nge-boost ekonomi Indonesia.

Ekonom senior Aviliani bilang kalau pidato itu bikin posisi Prabowo makin diperhitungkan di mata dunia. Efeknya? Indonesia juga jadi lebih menarik di mata investor global.

“Pak Prabowo sekarang di mata dunia sangat diperhitungkan. Jadi, sebenarnya ini momentum baik. Kalau orang sudah dipercaya, mau minta apa saja pasti bisa,” kata Aviliani, Kamis.

Tapi ada catatan penting nih. Aviliani yang juga Wakil Ketua Umum Bidang Analisis Kebijakan Makro Ekonomi Kadin Indonesia ngingetin kalau peluang emas ini bisa sia-sia kalau masalah klasik kayak birokrasi dan izin usaha yang ribet masih jadi batu sandungan.

“Jangan sampai sudah dipercaya, ketika investor masuk ke Indonesia, banyak persoalan yang mereka akhirnya tidak jadi. Birokrasi ini menjadi masalah dari tahun ke tahun,” tegasnya.

Aviliani juga nyinggung soal faktor demografi yang punya peran penting buat dorong pertumbuhan ekonomi. Negara dengan banyak penduduk usia produktif biasanya punya konsumsi dan investasi yang lebih tinggi, beda sama negara maju yang populasinya makin menua.

Menurutnya, itulah kenapa negara berkembang bisa ngejar pertumbuhan ekonomi di level 4–5 persen, sementara negara maju biasanya mentok di 2–3 persen.

“Tidak ada orang yang mau berinvestasi ketika konsumsi turun. Nah, sekarang tinggal bagaimana kebijakan-kebijakan pemerintah itu bisa membuat investor tertarik masuk ke Indonesia,” tambahnya.

Bagikan

Mungkin Kamu Suka