Jakarta (KABARIN) - Kalau kamu pernah nonton film Sore: Istri dari Masa Depan, mungkin masih inget dialog Jonathan di akhir cerita yang bilang kalau Antartika itu nggak punya zona waktu. Nah, pertanyaannya, apa bener kaya gitu? Yuk kita bahas.
Secara geografis, Antartika ada di Kutub Selatan, alias benua ketujuh yang isinya cuma salju dan es abadi. Keunikan lain dari benua ini adalah semua garis bujur Bumi ketemu di satu titik di Kutub Selatan geografis.
Karena itulah, secara teori, Antartika bisa aja pakai zona waktu mana pun di dunia. Jadi, secara resmi memang benua ini nggak punya zona waktu tunggal kayak Asia, Amerika, atau Eropa.
Walau nggak ada zona waktu resmi, bukan berarti Antartika hidup tanpa jam. Faktanya, stasiun-stasiun penelitian dari berbagai negara punya aturannya masing-masing, biasanya menyesuaikan dengan negara asal atau negara terdekat.
Contohnya:
- Stasiun Palmer (Amerika Serikat) pakai waktu Chili karena lokasinya dekat sana.
- Stasiun McMurdo (juga milik AS) pakai zona waktu Selandia Baru (NZST atau NZDT saat musim DST).
- Stasiun Troll (Norwegia) bahkan ganti-ganti: pakai GMT saat musim dingin, dan CEST saat musim panas Eropa.
Ada juga wilayah kayak Queen Maud Land yang ngikut zona waktu Eropa Tengah, sementara Mac. Robertson Land pakai zona waktu Mawson. Intinya, tiap stasiun riset punya “jamnya” sendiri.
Jadi, simpulannya, bisa dibilang memang nggak ada satu zona waktu resmi yang berlaku untuk seluruh Antartika. Tapi aktivitas manusia di sana tetap berjalan dengan mengikuti jam operasional stasiun masing-masing.
Uniknya lagi, kalau suatu hari kamu main ke Antartika, bisa aja kamu berada di satu titik tapi “jamnya” beda-beda tergantung stasiun mana yang kamu datengin. Ribet tapi keren, kan?
Meski kelihatannya rumit, pengaturan ini justru bikin peneliti lebih gampang ngatur jadwal kerja, komunikasi, sampai pergantian tim sesuai negara asal atau negara terdekat.
Jadi, pernyataan kalau Antartika nggak punya zona waktu memang benar adanya, tapi tetap ada “aturan jam” yang dipakai supaya aktivitas tetap lancar. Fakta ini makin bikin Antartika jadi salah satu tempat paling unik di Bumi.