Pakistan dan Afghanistan ribut-ribut lagi setelah gencatan senjata

waktu baca 2 menit

Karachi, Pakistan/Istanbul (KABARIN) - Ketegangan di perbatasan Pakistan-Afghanistan kembali memanas. Setelah sempat tenang selama beberapa hari, bentrokan baru pecah pada Selasa (14/10) malam, hanya berselang sebentar setelah kedua pihak mencapai gencatan senjata.

Menurut laporan Tolo News, pasukan Afghanistan mengklaim bahwa mereka melancarkan serangan balasan di wilayah perbatasan setelah pasukan Pakistan lebih dulu melepaskan tembakan. Pernyataan itu disampaikan oleh Mustaghfer Gurbaz, juru bicara gubernur provinsi Khost di bagian timur Afghanistan.

“Bentrokan masih berlangsung,” ujarnya, dikutip dari laporan media lokal tersebut.

Hingga kini belum ada tanggapan resmi dari pemerintah Pakistan. Namun, seorang pejabat keamanan Pakistan yang tidak disebutkan namanya mengatakan kepada kantor berita Anadolu bahwa pertempuran terjadi di perbatasan Shorko, wilayah distrik suku Kurram.

Pejabat itu menuding pasukan Afghanistan sebagai pihak yang lebih dulu menembak dan melakukan pengeboman tanpa alasan terhadap pasukan perbatasan Pakistan.

Bentrokan terbaru ini menambah panjang daftar konflik antara kedua negara yang sudah lama punya hubungan tegang sejak Taliban kembali berkuasa di Kabul pada 2021.

Sebelumnya, puluhan tentara dilaporkan tewas pada Sabtu lalu dalam salah satu pertempuran paling mematikan antara kedua negara dalam beberapa tahun terakhir. Pertempuran itu baru berhenti pada Sabtu malam setelah Arab Saudi dan Qatar turun tangan sebagai mediator untuk menenangkan situasi.

Sayangnya, gencatan senjata yang dihasilkan dari mediasi tersebut tampaknya tidak bertahan lama. Bentrokan kembali pecah hanya dalam hitungan hari, menunjukkan betapa rapuhnya hubungan keamanan di sepanjang perbatasan Pakistan-Afghanistan, wilayah yang sudah lama dikenal rawan konflik bersenjata dan serangan lintas batas.

Situasi di lapangan hingga kini masih belum jelas, dan kedua pihak saling tuding sebagai pemicu serangan terbaru tersebut.

Sumber: Anadolu

Bagikan

Mungkin Kamu Suka