Vietnam setujui aturan baru UU Kependudukan dengan insentif melahirkan

Hanoi (KABARIN) - Majelis Nasional Vietnam resmi mengesahkan undang-undang kependudukan baru yang berfokus pada peningkatan angka kelahiran dan menjaga tingkat fertilitas tetap stabil di level penggantian. Informasi ini diberitakan oleh media lokal Tuoi Tre pada Rabu.

Dalam aturan baru tersebut, perempuan yang melahirkan anak kedua mendapatkan hak cuti selama tujuh bulan yang berarti lebih lama dibandingkan kebijakan sebelumnya.

Sementara itu, para ayah juga memperoleh jatah cuti selama sepuluh hari kerja agar bisa mendampingi masa awal kelahiran.

Pemerintah Vietnam turut menyiapkan dukungan finansial bagi perempuan yang memiliki dua anak sebelum usia 35 tahun. Tak hanya itu, keluarga dengan dua anak biologis atau lebih akan diutamakan dalam akses kepemilikan maupun sewa perumahan sosial.

Regulasi baru ini dijadwalkan mulai berlaku pada 1 Juli 2026.