Seribu relawan Danantara diturunkan bantu korban bencana di Sumatera

Deli Serdang (KABARIN) - Danantara Indonesia mengerahkan sekitar seribu relawan ke sejumlah wilayah di Sumatera Barat, Aceh, dan Sumatera Utara untuk membantu warga yang terdampak bencana. Para relawan ini berasal dari berbagai perusahaan Badan Usaha Milik Negara.

Keberangkatan mereka dilepas langsung oleh Chief Operating Officer Danantara Indonesia, Dony Oskaria, dari Hanggar Bandara Kualanamu di Deli Serdang, Sumatera Utara, pada Jumat.

Selain relawan, Danantara juga memberangkatkan lebih dari seratus armada yang membawa beragam kebutuhan darurat. Bantuan tersebut meliputi bahan pangan, air bersih, bahan bakar minyak, serta perlengkapan penting lain yang dibutuhkan masyarakat di lokasi bencana.

Dalam sambutannya, Dony menyampaikan apresiasi kepada seluruh karyawan BUMN yang terlibat langsung di lapangan. Ia menilai upaya tersebut merupakan bentuk pengorbanan besar, baik dari sisi waktu maupun tenaga, demi membantu sesama.

"Tentunya apa yang sudah dilakukan itu merupakan sebuah perjuangan yang mengorbankan banyak hal baik waktu, tenaga dan lainnya. Saya ucapkan terima kasih kepada semua relawan BUMN yang telah berbuat, semoga apa yang dilakukan ini banyak memberikan manfaat bagi masyarakat terdampak bencana," tuturnya.

Ia juga menegaskan bahwa BUMN adalah milik rakyat Indonesia. Karena itu, ketika masyarakat sedang mengalami kesulitan, perusahaan negara wajib hadir dan mengambil peran untuk membantu.

Menurutnya, pesan tersebut sudah disampaikan sejak awal bencana kepada seluruh pimpinan BUMN. Kehadiran relawan bukan sekadar tambahan bantuan, melainkan tanggung jawab moral sebagai bagian dari negara.

"Oleh karena itu saya sangat berbangga karena lebih dari seribu karyawan BUMN yang akan turun menjadi relawan membantu saudara saudara kita untuk memberikan solusi terbaik apa yang dibutuhkan oleh saudara saudara kita yang terdampak bencana," katanya.

Dony juga mengingatkan agar para relawan bekerja dengan niat tulus dan penuh kesungguhan. Ia menegaskan kehadiran relawan bukan untuk seremonial, melainkan benar-benar membantu masyarakat bangkit setelah bencana, sejalan dengan pesan Presiden Prabowo.

"Untuk kepada para relawan kami pesankan untuk menjaga sikap dan perilaku selama di lapangan. Berikan seluruh kemampuan yang kita miliki untuk kita berikan kepada masyarakat. Kalau ini kita lakukan dengan kesungguhan dan ketulusan, yakinlah akan mendapat imbalan yang besar nantinya dari Allah," ungkapnya.