News

Nagan Raya minta jembatan darurat untuk pulihkan akses warga terisolasi

...Kami berharap segera adanya pembangunan jembatan bailey sehingga ratusan warga tidak terus menerus terisolasi akibat putusnya jembatan ini

Nagan Raya (KABARIN) - Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, Aceh meminta pemerintah pusat segera membangun jembatan darurat di Dusun Blang Tripa, Desa Alue Wakie, Kecamatan Darul Makmur yang putus akibat banjir bandang akhir November 2025 lalu.

"Putusnya jembatan rangka baja ini telah berdampak langsung kepada masyarakat, karena terhambatnya mobilitas dan aktivitas ekonomi warga,” kata Bupati Nagan Raya Teuku Raja Keumangan.

Ia berharap jembatan sementara atau darurat bisa segera dibangun dan dilewati kendaraan roda empat kecil supaya akses transportasi warga bisa pulih kembali.

“Kita berharap akan ada pembangunan jembatan bailey untuk membantu akses masyarakat di Dusun Blang Tripa, Gampong Alue Wakie ini,” ujarnya.

Saat ini sekitar 110 kepala keluarga di Desa Gunong Kong masih terisolasi setelah jembatan sepanjang 120 meter dan lebar 5-6 meter itu diterjang banjir.

Akibat putusnya jembatan, warga terpaksa menggunakan perahu mesin untuk keluar dari desa menuju pusat kecamatan atau kabupaten.

Sebelumnya, BPBD Nagan Raya sudah menyalurkan bantuan untuk memastikan warga di wilayah pedalaman tidak kekurangan kebutuhan pokok.

“Kami berharap segera adanya pembangunan jembatan bailey, sehingga ratusan warga tidak terus menerus terisolasi akibat putusnya jembatan ini,” kata Teuku Raja Keumangan.

Selain itu, Pemkab Nagan Raya mencatat 1.807 rumah di tiga kecamatan yakni Beutong Ateuh Banggalang, Darul Makmur, dan Tripa Makmur mengalami kerusakan akibat banjir bandang.

Dari jumlah itu, 487 rumah rusak berat, 283 rumah rusak sedang, dan 1.043 rumah rusak ringan.

Bupati Teuku Raja Keumangan menegaskan perbaikan rumah akan dilakukan bertahap sesuai tingkat kerusakan.

Ia memastikan Pemkab Nagan Raya akan terus hadir di tengah masyarakat, mengawal penanganan pascabencana, serta mempercepat pemulihan sosial dan ekonomi warga terdampak banjir.

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar
Editor: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Copyright © KABARIN 2025
TAG: