Jakarta (KABARIN) - Kucing peliharaan bisa saja mengalami gagal ginjal serius hanya karena mengendus atau memakan bagian bunga lili yang cantik dan wangi.
Pakar perilaku kucing Maria mengatakan, “Meskipun bunga lili memang cantik, risikonya tidak sepadan bagi kucing kita. Bahkan gigitan kecil daun, atau seteguk air dari vas bunga lili, dapat menyebabkan ginjal mereka berhenti bekerja dengan baik.”
Menurut laporan BBC, keracunan bisa terjadi jika kucing memakan daun atau kelopak bunga lili. Tanda awalnya biasanya kucing menjadi lesu, air liur menetes, muntah, dan kehilangan nafsu makan.
Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) menambahkan kucing yang menelan bunga lili bisa menunjukkan gejala kerusakan ginjal seperti sering buang air kecil dan dehidrasi dalam 12 hingga 24 jam.
Jika tidak segera ditangani, kondisi ini bisa berujung pada kematian dalam 24 sampai 72 jam, dan gagal ginjal bisa menjadi permanen jika terapi terlambat lebih dari 18 jam.
Beberapa jenis bunga lili yang sangat berbahaya untuk kucing antara lain lili Asia, Daylily, Paskah, Japanese Show, Oriental, Rubrum, Stargazer, Tiger, dan lili kayu.
Pakar menyarankan pemilik kucing yang curiga peliharaannya telah memakan bunga atau serbuk sari lili, atau meneguk air dari vas berisi lili, untuk segera menghubungi dokter hewan atau pusat kendali racun hewan. Membawa tanaman lili tersebut ke dokter hewan juga disarankan supaya bisa diidentifikasi tingkat bahayanya.
