Banjir terburuk 300 tahun, Hat Yai Thailand lumpuh dan warga dievakuasi massal

waktu baca 2 menit

Bangkok (KABARIN) - Banjir besar yang melanda Kota Hat Yai, Provinsi Songkhla, Thailand selatan, membuat otoritas setempat mengevakuasi seluruh warga dan wisatawan dari kawasan tersebut. Laporan Channel 3 Thailand pada Selasa menyebutkan bahwa banjir kali ini merupakan yang terparah dalam beberapa tahun terakhir.

Dinas kedaruratan Thailand mencatat lebih dari 2 juta orang terdampak banjir di seluruh negeri, sementara wilayah Hat Yai menjadi salah satu yang paling parah dengan lebih dari 250.000 keluarga terkena dampaknya.

Meski sebagian besar warga sudah dipindahkan ke lokasi yang aman, masih ada beberapa penduduk yang menunggu proses evakuasi. Selain warga lokal, lebih dari 1.000 wisatawan—kebanyakan warga Malaysia yang masuk melalui paket wisata lintas batas—juga berhasil dievakuasi.

Banjir besar ini tidak hanya melanda Songkhla, tetapi juga seluruh provinsi di Thailand selatan, meliputi Narathiwat, Yala, Pattani, Satun, Nakhon Si Thammarat, Trang, dan Pattalung. Ketinggian air bahkan diperkirakan masih akan bertambah di hampir semua wilayah, kecuali Surat Thani.

Dinas kedaruratan Thailand memperingatkan bahwa hujan deras masih akan turun hingga Rabu pagi. Para pakar juga menilai curah hujan ekstrem yang terjadi merupakan yang terbesar dalam 300 tahun sejak pencatatan sistematis dilakukan.

Bencana serupa juga terjadi di Malaysia akibat hujan monsun, memaksa lebih dari 20.000 warga di delapan negara bagian mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Sumber: Antara/Sputnik-OANA

Bagikan

Mungkin Kamu Suka