Sejarah dan keunikan batik Indonesia yang diakui dunia

waktu baca 2 menit

Jakarta (KABARIN) - Batik bukan sekadar kain bermotif cantik, melainkan sebuah cerita hidup yang menenun jalinan sejarah, filosofi, dan budaya Indonesia. Di setiap guratan motifnya tersembunyi makna mendalam—nilai budaya, tradisi, dan kearifan lokal yang diwariskan oleh leluhur sejak zaman dulu. Itulah yang membuat batik lebih dari sekadar pakaian, melainkan cerminan identitas dan kebanggaan bangsa.

Sejarah panjang batik di Nusantara sudah tercatat sejak abad ke-8, khususnya masa Kerajaan Mataram Kuno, menjadikannya seni yang melekat dalam kehidupan masyarakat. Batik bukan hanya digunakan dalam acara seremonial, dari kelahiran hingga pernikahan dan pemakaman, tapi juga jadi bagian keseharian di berbagai daerah, terutama di Jawa.

Keunikan luar biasa ini kemudian diakui oleh dunia, ketika UNESCO menetapkan batik Indonesia sebagai Warisan Budaya Takbenda Dunia pada tanggal 2 Oktober 2009. Sejak itu, tanggal tersebut diperingati sebagai Hari Batik Nasional—momentum penting untuk mengenang betapa berharga dan sakralnya batik dalam kancah budaya global.

UNESCO menghargai batik tidak hanya dari segi seni dan tradisi, tetapi juga dari sisi filosofisnya. Setiap motif batik membawa simbolisme yang merepresentasikan nilai kehidupan, mitologi, dan pandangan masyarakat setempat. Keragaman motif batik dari berbagai daerah, mulai batik pesisir yang berwarna-warni, batik keraton yang penuh simbol sakral, hingga batik kontemporer yang terus berinovasi, memperkaya khazanah budaya nusantara.

Selain menjadi simbol persatuan dan identitas nasional, batik juga memainkan peran penting dalam ekonomi kreatif Indonesia. Kerajinan batik membuka lapangan kerja bagi para perajin dan desainer muda, sekaligus menjaga batik tetap relevan dan hidup sepanjang masa. Melalui batik, tradisi turun-temurun bisa terus dikembangkan, melahirkan karya seni yang memesona sekaligus bernilai tinggi.

Hari Batik Nasional 2025 adalah pengingat indah bagi kita semua untuk terus mencintai, melestarikan, dan mempromosikan batik. Dengan mengenakan batik, kita tidak hanya tampil modis, tetapi juga membawa warisan leluhur yang sarat makna, memperkuat jati diri bangsa, serta menunjukkan kebanggaan Indonesia kepada dunia.

Bagikan

Mungkin Kamu Suka