Jakarta (KABARIN) - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta resmi meluncurkan program KJP Try Out yang ditujukan bagi siswa kelas XII penerima Kartu Jakarta Pintar Plus. Program ini dibuat supaya pelajar bisa mengikuti try out gratis sebagai persiapan sebelum melangkah ke perguruan tinggi.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo berharap lewat program ini semua siswa punya kesempatan yang sama untuk mengasah kemampuan dan lebih percaya diri dalam menentukan kampus impian.
“Harapannya agar para siswa mendapatkan kesempatan yang adil dan setara, yang kemudian membuat mereka lebih percaya diri untuk bisa melanjutkan ke perguruan tinggi sesuai pilihannya masing-masing,” kata Pramono saat peluncuran program di Kantor Wali Kota Jakarta Timur.
Try out perdana ini diikuti 472 siswa dari enam SMA Negeri yang menerima KJP Plus. Pramono juga meminta Dinas Pendidikan DKI untuk memperluas pelaksanaan program ke wilayah lain di Jakarta.
“Jakarta Timur ini sebagai inisiator, sebagai pemula. Mudah-mudahan program ini berkelanjutan dan melibatkan Badan Usaha Milik Negara, Badan Usaha Milik Daerah, dan swasta yang dilakukan secara creative financing,” ujarnya.
Lewat kegiatan ini, siswa bisa mengukur kemampuan akademik, mencoba simulasi ujian seperti aslinya, dan melatih daya saing untuk seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri. Seluruh hasil try out dapat dipantau secara langsung agar bisa jadi bahan evaluasi peningkatan prestasi dan motivasi belajar.
Sebagai bentuk apresiasi, 20 siswa terbaik akan mendapat bimbingan intensif dari tim guru Naiju, platform digital edukasi. Materi try out mencakup Potensi Skolastik dan Literasi yang akan diadakan lima kali mulai Oktober 2025 hingga Februari 2026.
Program KJP Try Out ini akan terus diperluas hingga mencakup 40 SMA Negeri di Jakarta Timur dengan total peserta mencapai 3.304 siswa.
